Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Jakarta berhasil meraih penghargaan juara umum serta kategori inovasi terbaik, pada ajang Green Laboratorium Laboratory Forum and Awards BPOM 2025, Kamis (26/6) lalu di Aula Gedung Bhinneka Tunggal Ika.

"Penghargaan ini diperoleh setelah melalui serangkaian proses seleksi dan penjurian,"

Kepala BBPOM di DKI Jakarta, Sofiyani Chandrawati Anwar mengatakan, aplikasi Eco-Offoce Lab yang dikembangkan pihaknya merupakan inisiatif strategis untuk menciptakan lingkungan laboratorium yang tidak hanya efisien dalam penggunaan sumberdaya, tetapi juga bertanggungjawab terhadap lingkungan dan kesehatan personelnya.

"Penghargaan ini diperoleh setelah melalui serangkaian proses seleksi dan penjurian dari BPOM RI," katanya, melalui rilis yang diterima Redaksi Beritajakarta, Selasa (1/7).

Menurut Sofi, prestasi yang diraihnya ini merupakan bukti adanya perubahan pola pikir dan tanggung jawab institusi terhadap lingkungan.

Keberhasilan ini, ungkap Sofi, tidak hanya mengukuhkan peran penting BBPOM di Jakarta dalam pengawasan obat dan makanan, tetapi juga menunjukkan komitmen terhadap pengelolaan laboratorium yang inovatif, hijau dan peduli lingkungan.

“Efisiensi penggunaan listrik dan kertas merupakan salah satu hasil terobosan inovatif Eco-Office Lab yang mendukung implementasi green laboratory,” tandasnya.